
Curt Degerman adalah pemulung bekas kaleng minuman ringan berasal dari kota Skelleftea di Swedia , setiap hari Curt mengayuh sepeda kemana-mana dan mengumpulkan kaleng2 bekas minuman ringan untuk dijual.
Dia, di mata kebanyakan orang,dia seperti gelandangan biasa.
Tapi saat Curt meninggal dunia karena serangan jantung umur 60 thn , dia mewariskan $ 1,4 juta dollar atau sekitar 20 Milyar rupiah untuk sepupunya. Sepupunya ini sering mengunjungi Curt di rumahnya. Sepupunya juga terkejut. Di samping itu Curt juga menyimpan 124 batang emas di rumahnya.
Darimana Curt mengumpulkan uang demikian banyak?
Dia dapakan semua uang ini dari Investasi di bursa Saham
Ternyata selama hidupnya ,setelah selesai mengumpulkan kaleng2 bekas, Curt Degerman menghabiskan banyak waktu di perpustakaan lokal, membaca koran bisnis dan mempelajari buku-buku tentantg pasar saham.Dia menjadi sangat ahli tentang investasi saham dan mendapat Keuntungan besar dari Investasinya.
“Dia menguasai bursa saham dengan sangat baik ,” kata sepupunya.
Kota Skelleftea Swedia
Kisahnya bak dongeng klasik , orang yg hidup sederhana walaupun punya tabungan banyak.
Memberi pelajaran bahwa asal tekun dan caranya tepat ,semua orang bisa berhasil & Sukses.
Sayang tidak disebutkan , teknik apa yg dipakai Curt Degerman dalam Investasi saham. Apakah Fibonacci, Elliot wave, CandleStick, atau Intrinsik Value, MOS atau DCA.
sumber: goodwin
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan baik.Tidak mengandung SARA, promosi, atau melakukan tindakan tercela lainnya. Jagalah etika dalam berkomentar. Terima kasih.